Di Memoriam Mayjen Supiadin

SECARA USIA SAYA MUMKKIN TERMASUK ANAK. Secara Kekerabatan, Saya Pun Tak Meng, Beliau Secara Baik. Akan Tetapi, Momentum Karena Suatu, Saya Denalkan Secara Tak Langsung Oleh Pak Surya Paloh Ketika Beliau Membentuk Tim Kemanusiaan Yang Ditugas Untkaukan Pemetaan Tenga Negara Indonesia Yang Diculik olehan Keleh KeleH KELOFAAN KANGA NEGARA Indonesia Yang Diculik oleh Keleh Keleh KeleH KELOH KELOKAN KANGAAN NEGARA YANG DICULIK OLEHEKAN KELOKAN DICULIK OLEHEKAN KELOUN selatan.

Sebagai Ketua Tim, Mayjen Supiadin BERTEMU DENGAN SENA DAN ALMARHUM SAMSU RIZAL PANGGABEAN SETELAH MEMEGANG TIKET BERIKAT MENUJU COTABATO DI BANDARA SOEKARNO-HATTA UNTUK MEMulai MEMETANAN MEMETANAN DAN MENELUSURI JEJAK PENCULANAN TERHADAP ABK INDONONISIA. KESAN Pertama Ketika Bertemu, Beliau Sangan ingin Tahu Rekan Seperjalanyaa Anggan Anggota Serangkkaian Peranya Berjenis ‘penyaringan’ Khas Intel Militer TNI. Dialog Terjadilah Kemudi Yang Sangat Intens Utuk Memulai Saling Kenal.

Salah Satu Peranya Mayjen Supiadin Kepada Sahah Ketika Itu Ialah, Apakah Saya Pernah Terlibat Dan Merasakan Situasi Konflik Seperti Yang Pernah Dialami Beliau Saat Bertugas Sebagai Pangdam Iskandarat Muda. SAYA MENJAWAB SEJUJURNYA, Belum Pernah Mengalami Dan Merasakan Situasi Konflik Seperti Di Aceh. Namun, Jika Merujuk Pada Penanganan Pasca-Konfflo, Saya Pernah Membuat Riset Tentang Motivasi dan akar penyebab terorisme di Asia TenggaraSerta Beberapa Riset Lokal Pasca-Kerusuhan Ambon Dan Ternate Bersama Bank Dunia. Rupanya dua kontek riset itu malah membuka dialog tabir menjadi lebih terbuka dan menarik delan mayjen supiadin.

BACA JUGA: Menteri Kebudayaan Ungkap Belasungkawa Atas Meninggalnya Mat Solar

Tilik Sandi Kemanusiaan

Berdasarkan Pengalaman Militernya, Selain Kemampuan Taktis Dan Strategis Penguasaan Wilayah Dalam Melihat Situasi Konflik, Satu Hal Yang Tidak Boleh Ditinggalkan Oleh Seorang Tentara Ialah Memelihara Rasa Kemanusianya. BAGI MAYJEN SUPIADIN, HARAM HUKUMYA BAGI SEORANG TENTARA, DENGAN Kemampuan Intelijen Dan Taktis Peperangan Yang Dimilisya, Melepas Aspek Kemanusiaan Ketika Sebuah Konflik Atau Peperangan Sedang Terjadi.

BACA JUGA: Aktris Pamela Bach Tutup USIA

Konsep mayjen supiadin ini seperti melanggar norma militer yang selalu melihat musuh sebagai musuh, bukan sebagai manusia. Sesuatu Yang Saha Kira Sulit Ditemukan Referensinya Dalam Buku-Buku Tentang Strategi Berperang Dan Sebagainya. Konsep ‘Telik Sandi’ Dalam Kontek Kemanusiaan Mayjen Supiadin Merujuk Pada Prinsip Atau Pandangan Yangan Mendasari Pemahaman Tentang Nilai-Nilai Kemanusia, Seperti Keadilan, Kesetaraan, Dan Hak Asasi Manusia. Istilah ini Munckin Dalaman Dalam Diskusi Filosofis, Etika, Atau Sosial Untkukarkan Cara Kita Melihat Dan Menilai Tindakan, Kebijakan, Atau Sistem Yang Memengaruhi Manusia.

Secara Lebih Spesifik, Telik Sandi Kemanusiaan Bisa Diartikan Sebagai Sudut Pandang Atau Lensa Yang Digunakan Unkanalisis Isu-Isu Kemanusian, Seperti Bagamana Suatu Kebijakan Suankan MemengariHi Kelompok Refian atu atu atu atu atu atu pinana Kelompoka Kelompoka Kelompok atu. Konsep ini sering kali terkait delangan upaya unktikan bahwa hak dan martabat manusia dihormati dalam berbagai kontek, oksial baik, politik, maupun ekonomi.

Meskipun Konsep ‘Telik Sandi’ Dalam Kontek Kemanusiaan Tidak Merujuk Pada Teori Atau Konsep Yang Spesifik Dari Buku Atau Penulis Tertentu Yang Dikenal Saga Karika Saya Saya Saya Sajad Buah, Ialah Seorang Tentara Berpangkat Walikota Jenderal Dan Memiliki Pengalaman Tempur Yang Baik.

BACA JUGA: ISTRI Wakil Bupati Pasuruan Tutup USIA

ISTILAH INI MUMKKIN MERUPAKAN ISTILAH LOKAL ATAU KONTEKSTUAL YANG DIPIKIRKAN, DAN KEMUDIAN DICOBA UNTUKAN MAYJEN SUPIADIN KETIKA DIBERI TUGAS BERSAMA BERMARHUM SAMSU Rizal PANGGABABEN KE WARAH KONIKONA KERAH KINOKULA PANGGOBEN NAMUN, Jika Kita MengaitkanyaNA GANGAN KONSEP-KONSEP Filosofis ATAU ETIS Yang LEBIH UMUM, Seperti Keadilan, Hak Asasi Manusia, Atau Etika Kemanusian, Beberapa Teori Dan Penulis Yang Relevan Meliputi MeliPUMUTI PANJUMI PANINI PANJUNI LELIPAN DARIANI LONIPANI RANJUTI RANJUMI RUPULISD RANJUMI LONIPAN Baik Dari Bukunya Martha Nussbaum Dalam Menciptakan Kemampuan: Pendekatan Pembangunan Manusia (2011), Dimana Nussbaum Mengembangkangkan Pendekatan Kemampuan Yang Fokus Pua Pemenuhan Hak Dan Potensi Manusia.

Kejernihan Cara Parat Mayjen Supiadin Dalam Melihat Sebuah Konflik Dan Perang Sangat Layak Dicontoh Tentara Kita, Yang Biasanya Melihat Kumpulan Manusia Hanya Sebagai Musuh Yang Haru Dirusak Dan Dibinasakan Tanpa Leling Melonpa Melonpa Melaarang Melanpa Melinasakan MelaBaBat Melumat Melumat Melumat Melinasakan MelaBaBat Melumat MelaBaBat Melinpaat Melumat mel melinasakan mel melaga

BACA JUGA: Anand krishna tutup usia

SIAP SETIAP SAAT

Pandangan Kemanusiaan Mayjen Supiadin Di Atas Terkonfirmasi Oheh Sahah Ketika Kita Mendarat Di Bandara Cotabato Pada Hari Senin, 4 April 2016. Begitu Melihat Situasi dan Kondisi Bandara yang RUNYAM DI MANA TEMBOKNYA BANYAK LONKI LONKI LONGAND LONGAN Jenis, Mayjen Supiadin Langsung meminta Saya terasa menara rencana pertemuan gangan beragam tokoh secara sangi hati-hati, terutama unkapatkan menginformasikan secara valid dan tidak menimbulkan Kegaduhan.

Beliau sangat antusias ketka jadwal penelusuran kepada narasumber Yang Akan kita tuju semuanya tidak ada yang Berlatar Belakang Tentara, Melainkan Akademisi, LSM, Guru Madrasah, Dan Pemangku KeBiJikan Diana. Menurut mayjen Supiadin, Strategi ini Suda Benar Dan Saya Bersama Rizal Diminta Tagus Menyusun Daftar Peranya Yang Kemudi Secara Rutin Kami Diskusikan Keminjinjin Jawaban-Jawaban Narasumber. Pendek Kata, Mayjen Supiadin Sanganh Kokoh Pandangan Kemanusiaanya Karena Dari Setiap Jawaban Yang Ingin Kita Dapatkan Diusiaakan Tak Ada Narasumber Yang Akan Tersinggung Gangan Pertanyaan Kita.

Dalam Proses Penelusuran Jejak Abk Yang Diculik Ini, Saya Dan Rizal Memang Tidak Langsung Turun Ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) Terdeku Gangan Tempat Para Abk Diculik, Yakni Kota Zamboanga. Ketka mayjen supiadin bertanya kepami berdua perapa kita jauh sekali Dari tkp, delanan santai tapi penuh dgangan kami katakan bahwa sebagai periset, kami lebih senang menara darangi PEMERINTAH SUDAH MENURUNKAN Tim Yang Terdiri Dari Militer Dan Diplomat Ke Zamboanga.

Adapun Cotabato menjadi Tempat Yang Layak Unkulai Penelusuran Awal, Karena di Sana Ada Akademisi Universitas Negeri Mindanao, LSM Internasional Di Bidang Perdamaan, Hingga Para Pejabat Dari Kitak Kitana Moslem Mindanao (ARMMM) YANG. YANG. Alasan Itu Menuru Mayjen Supiadin Sangan Tepat, Karena Pendekatan masyarakat sipil JUGA Diperlukan untuk Penanganan Situasi Semacam Ini, Dalam Rangka Menelusuri Secara Pasti Aktor-Aktor Yang Diduga Terlibat Dalam Penculikan Tersebut.

Ketika Proses Penelusuran Memasuki Hari Keempat, Di Mana Ada Sekitar 5 Narasumber S itu Kita Wawancarai Dan Hasilnya Belum Anggota Gambaran Konkret, Bidang Temana Parazor Kita Kita Kita Kita Kontak (BDA), Yang Lokasinya Sedikit di Luar Cotabato Alias ​​Masuk Ke Tengah Hutan. DENGAN OPDANAN SEKITAR 3 JAM, JUMAT, 8 April, Kami Dipandu Oleh Salah Seorang Teman Lsm untuk KE Lokasi Bda. Sampai di Sana Hari Menjelang Gelap di Wakrib Magrib, Kami memasuki Sebuah Benteng Yang Di Atasnya Banyak Personel Bersenjata, Dan Kemudian Dipersilakan Makaruk Ke Salah Satu Ruangan Unkulai Diskusi.

Tak Disangka, Ketika Diskusi Berjalan Sekitar 20 Menit, Tetiba Listrik Mati Dan Suasana Sangan Gelap Sekali Sehingga Memutus Suasana Diskusi. Tuan Rumah Mengatakan Bahwa Kami Sudah Biasa Gangan Suasana Gelap Dan Berusia Mencari Lampu Seadanya. Namun, Yang membuat Saya Cukup Kaget Ialah Ketika Mayjen Supiadin Delangan Cekatan Menyalakan Baterai Dari Ponselnya Yang Bukan Hanya Satu, Melainkan Empat, Sehingga Ruangan Menadi Terang Kembali Hingga 2 Kei Depor.

Ketika Kami Kembali Ke Cotabato, Saya Bertanya Kepada Mayjen Supiadin, Mengapa Dia Membawa Ponsel Begitu Banyak. Dia Jawab Bahwa Ponsel Itu memang Sudah DipersiapkanaNa untuk Mengantisipasi Kegelapan Yang Bakal Terjadi Di Daerah Konflik. Dua Ponselnya Memilisi Nomor, Dua Lainnya Kosong Tapi Baterainya Selalu Penuh. Luar Biasa AntiSipasi Yang Suda Dipersiapkan Oleh Mayjen Supiadin.

Pemikir Ketahanan Negara

Mayjen Tni (Purn) Supiadin Aries Saputra Adalah Seoran Tokoh Militer Dan Intelektual Indonesia Yang Telah Menulis Beberapa Buku Terkait Dengan Pertahanan Dan Keamanan Negara. Salah Satu Konsepnya Yang Terkenal Dan Suda Dibukukan Ialah Ketahanan Negara: Konsep Dan Strategi. Konsep Ketahanan Negara, Menuru Mayjen Supiadin, Adalah Kemampuan Suatu Negara UNTUK MEMPERTAHANANGAN EKSISTENYADA, MENJAGA Kedaulatan, Dan Melindungi Kepentingan Nasional Nasion Nongai. Yang Menarik, Konsep Ini Tampaknya Sejalan Gangan Cara Berpikir Kemanusianya, Karena Beberapa Aspek Yang Dipikirkanya Justru Tidak Bermula Dan Berangkat Dari Isu Pertahan Dan Keamanan Secara Militer Secara Militer Dan Berangkat Dari Isu Pertahan Dan Keamanan Secara Militer Secara Militer Dan Berangkat Dari Isu Pertahan Dan Keamanan Secara Secara an sichMelainkan Aspek Ekonomi, Sosial, Politik, Dan Lingkungan.

BAGI MAYJEN SUPIADIN, KETAHANAN NEGARA TIDAK HERYA BERGANTING PAYA KEKUATAN MILITER, TETAPI JUGA SAGA KEMAMPUAN UNTUK MENGAH DAN MENANGANI ANCAMAN NON-MILITER SEPERTI TERORISME, SEPARATISME, DAN KONFLIK SOSIAL. Karena Itu, Integrasi Antara Kekuatan Militer (TNI) Dan Kepolisian (Polri) Serta Partisipasi masyarakat dalam Menjaga Keamanan Nasional Sangan Diperlukan, Seperti Aspek Ekonomi.

Menuru Mayjen Supiadin, Ketahana Ekonomi Mengadi Fondasi Penting Bagi Ketahanan Negara. Negara Haru Mampu Memenuhi Kebutuhan Dasar Rakyat, Mengurangi Ketergantungan Pada Pihak Asing, Dan Membangun Kemandirian Ekonomi. Itulah Mengapa Pengelolaan Sumber Daya Alam Yang Berkelanjutan Dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Yang Strategi Perlu Mendapat Perhatian Yang Serius Dari Pemerintah.

Budaya Sosial Aspek, Ketahana Negara Juta Akan Sangan Bergantung Pana Persatuan Dan Kesatuan Bangsa, Serta Nilai-Nilai Budaya Yang Mengakar Kuat Dalam Masyarakat. TUKU ITU, DIPERLUKAN Pendidikan Dan Pembinnian Karakster Bangsa Menjadi Kunci UnkuTKuat Identitas Nasional. Jika Aspek Tersebut Dijadikan Sebagai Sumbu Kesadaran Berbangsa, Secara Otomatis Akan Bembentuk Sebuah Stabilitas Politik Dan Pemerintahan Yang Efektif, Karena Sistem Politik Yang Inkonfypan dan Transpatan Dapatpat Dapat. Pemerintah.

Untkek Lingkungan Dan Teknologi, Konsep Ketahanan Negara juara haru uscakup Kemampuan untuk Menghadapi tantangan Seperti perubahan Iklim, Bencana Alam, Dan Perkembangan Teknologi. Penguasaan Teknologi, Terutama Teknologi Perahanan, Menjadi Faktor Kunci Dalam Menghadapi Ancaman Modern Di Bidang It Yangin Kompleks Pengngunaan Kecerdasan B untuk Atau Cerdas buatan (Ai).

Mayjen Supiadin Menankan Bahwa Strategi Mencany Ketikanan Negara Hanya Dapat Dicapai Melalui Pembangunan Yang Berkelanjutan Di Semua Sektor, Sinergi Antara Pahanah, Militer, Dan Masyarakat, Luargai Diploomoasia, Serta Kesiapan Menghadapi Ancaman Multidimensi, Baik Konvensional Maupun Non-Konvensional.

Pendek Kata, Konsep Ketahanan Negara Menuru Mayjen Supiadin Sangat Relevan Dalam Kontek Indonesia, Mengingat Negara Ini Memiliki Keragaman Budaya, Geografis, Dan Tantangan Keamanan Yang Kompleks. Pendekatan Yang Holistik Dan Multidimensi Menjadikan Konsep Ini Sebagai Panduan Penting Bagi Pembangunan Nasional.

Selamat Jalan, Jenderal Supiadin. Jasamu Bagi Kemanusiaan, Ragu Nusa Dan Bangsa, Akan Tetap Denang Oleh Generasi Penerusmu. Menghadaplah Keharibaan Tuhanmu Delangan Tegak Dan Terhormat Karena Sang Maha Pencipta Memanggilmu Pulu Di Bulan Yang Penuh Kemulaan, Ramadan. Allahummaghfirlo Warhamhu waáfihi wa’fu anhu. Amin.